Bila dirawat dengan baik dan benar, furnitur kayu bisa menjadi aset properti yang memiliki usia panjang. Material ini dipilih karena memiliki daya tarik estetika yang elegan, kokoh, dan fungsional. Melalui maintenance furnitur yang tepat, termasuk perawatan pencegahan hama yang telah menerapkan standar SMK3 dalam operasionalnya, kualitas dan ketahanan furnitur dapat terjaga lebih optimal.
Apa keuntungan yang didapatkan dengan menerapkan standar ini pada perawatan furnitur kayu? Temukan jawaban lengkapnya di bawah ini.
Pentingnya Merawat Furnitur Kayu agar Tetap Awet, Indah, dan Tahan Lama dari Serangan Hama
Furnitur kayu bisa menjadi aset properti dengan usia yang lama bila terus dirawat. Pemeliharaan yang tepat tidak hanya sekedar membersihkan dari debu saja. Tapi justru melindungi material ini dari suhu udara lembap dan juga serangan hama, terutama rayap.
Hama seperti rayap dapat menimbulkan kerugian pada furnitur kayu. Seperti kerusakan struktural, mengurangi tampilan estetika, kerugian finansial, dan penyebaran infeksi ke seluruh bagian furnitur.
Perawatan yang dilakukan dengan tepat dapat menghemat biaya operasional dan perbaikan di masa mendatang. Hasilnya, tampilan furnitur kayu akan tetap terlihat indah, awet, tahan lama, dan berkualitas.
Tantangan Umum Furnitur Kayu
Meskipun terlihat indah dan estetika, ada beberapa tantangan umum dari furnitur kayu yang harus diperhatikan. Yaitu:
Suhu Lembap
Tantangan pertama dan paling umum adalah suhu yang lembap. Hal ini dapat membuat material kayu mengembang, melengkung, dan retak dengan sendirinya. Lebih buruk lagi, bila kelembapannya terlalu tinggi dapat merusak seluruh struktural furnitur.
Serangan Jamur
Kelembapan yang tinggi merupakan kondisi yang ideal untuk tumbuhnya jamur. Kayu merupakan sumber makanan bagi jamur jenis pembusuk seperti white rot dan brown rot. Selain suhu lembap, furnitur kayu yang tidak diberi finishing akan cepat ditempeli oleh kotoran dan debu.
Dan secara tidak langsung menjadi tempat yang cocok untuk jamur bertumbuh. Bila sudah demikian, akan ada bau tidak sedap dan bisa menyebabkan infeksi saluran pernapasan.
Goresan
Furnitur kayu sangat rentan pada goresan. Hal ini disebabkan karena material yang lembut dan sensitif terhadap tekanan. Bila ada goresan sedikit pun, hal ini akan mengganggu keindahan estetika dan tampilan premium yang dimiliki. Menjadikannya terlihat seperti tidak dirawat secara berkala oleh pemiliknya.
Ancaman Rayap
Pada dasarnya, kayu merupakan tempat berlindung dan makanan untuk para rayap. Inilah alasan mengapa serangga ini sering kali menyerang furnitur kayu dan membuat tampilannya menjadi tidak estetik lagi.
Ditambah tingkat kelembapan yang tinggi, sifat kayu yang lembut, dan juga pertumbuhan jamur yang meningkat, menjadi penyebab utama mengapa rayap sering menargetkan kayu.
Mengapa Furnitur Kayu Membutuhkan Maintenance Rutin?
Secara garis besar, perawatan furnitur kayu secara berkala dapat menjadi investasi jangka panjang. Perabotan kayu akan selalu terlihat estetik, menarik, dan tentunya dalam kondisi optimal tanpa gangguan dari apapun.
Karakteristik Kayu yang Sensitif Terhadap Suhu & Kelembapan
Kayu memiliki karakteristik higroskopi alami yang memungkinkannya untuk menyerap dan melepaskan kelembapan dari udara di sekitarnya. Karakteristik inilah yang menjadikannya sensitif terhadap suhu dan kelembapan yang tinggi.
Terutama bila tidak diberikan lapisan pelindung yang tepat. Serat kayu akan cepat retak, mengelupas, dan mengalami kerusakan parah.
Risiko Retak, Perubahan Warna, dan Serangan Rayap
Keretakan, perubahan warna, dan serangan rayap bisa menjadi ancaman yang serius bila tidak diperhatikan. Tantangan ini dapat menyebabkan kerusakan total pada furnitur kayu.
Perawatan Sebagai Investasi Memperpanjang Usia Furnitur
Merawat furnitur kayu memang tidak membutuhkan biaya yang sedikit. Tapi Anda bisa menjadikannya sebagai biaya investasi strategis jangka panjang. Hasilnya, usia furnitur akan lebih lama dari yang seharusnya. Bahkan estetika dan kondisinya akan tetap optimal.
Perawatan ini bukan hanya untuk keindahan tampilannya saja. Tapi juga sebagai mitigasi dari serangan rayap, jamur, suhu lembap, dan gangguan lainnya.
Masalah Umum Pada Furnitur Kayu
Memiliki furnitur kayu, artinya Anda harus siap dengan masalah umum yang mungkin terjadi. Kondisi ini memang dapat terjadi secara alami. Tapi bukan berarti tidak dapat dicegah.
Berikut beberapa masalah umum yang sering dijumpai. Di antaranya:
Warna yang Memudar
Sebaiknya hati-hati dalam menempatkan furnitur kayu Anda. Sebab, sinar matahari dan UV dapat memudarkan warna aslinya. Hilangnya keindahan estetika ini dapat memberikan kesan kurang dirawat dan tidak enak dipandang.
Permukaan Kusam
Tahukah Anda bahwa, penumpukan debu halus dan menggunakan produk pembersih yang salah dapat mengakibatkan permukaan kayu menjadi kusam? Penurunan warna ini bisa terjadi karena adanya erosi kimia dari produk pembersih yang tidak sesuai, oksidasi dan radiasi dari sinar UV, serta keausan alami akibat rentang usia.
Keropos Akibat Rayap
Serangan rayap pada furnitur kayu dapat berubah menjadi ancaman yang serius. Serangga ini mengkonsumsi selulosa yang ada di material kayu dan membuat terowongan internal yang mengakibatkan keropos. Kerusakan internal ini juga bisa merusak struktur furnitur secara keseluruhan.
Jamur dan Noda Lembap
Masalah selanjutnya yang sering dijumpai adalah pertumbuhan jamur dan noda lembap. Tingkat kelembapan yang tinggi di suatu ruangan, dapat mempercepat pertumbuhan jamur. Bila tidak segera diakali, organisme ini dapat menembus lapisan pelindung dan meninggalkan noda yang sulit untuk dihilangkan.
Lebih buruk lagi, kualitas udara di dalam ruangan tersebut juga ikut menurun dan bisa menyebabkan gangguan pada saluran pernapasan.
Goresan dan Benturan
Jika ditempatkan di ruangan dengan pergerakan yang aktif dan tinggi, furnitur kayu rentan terkena goresan dan benturan. Secara tidak langsung aktivitas ini dapat merusak tampilan dan sering kali tidak memiliki usia pakai yang panjang.
Tips Maintenance Furnitur Kayu yang Benar
Bagi Anda yang ingin merawat furnitur kayu, bisa melakukannya sendiri dengan mengikuti beberapa tips di bawah ini. Yaitu:
Membersihkan Permukaan Secara Berkala
Sebaiknya, gunakan cairan pembersih kayu yang sesuai. Seperti yang memiliki pH netral dan jangan bersihkan dengan air berlebih. Cukup gunakan kain microfiber yang lembut untuk mengusap permukaan kayu. Tujuannya adalah untuk menghindari goresan kecil.
Lalu, pastikan juga permukaan kayu selalu dalam keadaan kering agar tidak menjadi tempat bertumbuhnya jamur atau memicu keretakan.
Mempertahankan Keaslian Warna dan Melindungi Permukaannya
Anda tidak bisa menempatkan furnitur kayu di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Hal ini dapat mengurangi keaslian warna furnitur secara perlahan. Lalu untuk melindungi permukaannya dari goresan atau benturan, gunakan lapisan pelindung yang tepat. Seperti pelapis protektif broad-spectrum.
Periksa Tanda-tanda Serangan Rayap Secara Rutin
Tips berikutnya adalah selalu memeriksa tanda-tanda serangan rayap. Bila menemukan serpihan bubuk kayu dan suara kayu terdengar keras saat diketuk, maka ini merupakan indikasi adanya kerusakan internal akibat rayap.
Jika tanda-tanda ini sudah serius, sebaiknya panggil jasa pembersih rayap untuk penanganan yang cepat dan efektif.
Pencegahan Rayap Pada Furnitur Kayu
Melakukan pencegahan proaktif pada furnitur kayu dapat menjaga keseluruhan struktural dan usia pakai yang lebih panjang. Berikut caranya:
Gunakan Obat Anti Rayap Khusus Kayu
Ada bahan kimia khusus yang dapat dijadikan sebagai obat anti rayap. Bahan kimia ini akan menyerang rayap kayu kering dan rayap tanah yang sudah menyerang furnitur, dengan masuk ke dalam serat kayu.
Hanya saja tidak sembarang orang dapat menggunakannya. Diperlukan teknisi yang sudah ahli dan mengikuti standar SMK3 agar obat ini dapat digunakan secara aman dan tidak merusak lingkungan sekitar.
Meletakkan Furnitur di Tempat yang Kering
Penempatan furnitur kayu di lokasi yang kering dengan ventilasi yang bagus merupakan salah satu bentuk maintenance dasar yang wajib dilakukan. Tujuannya adalah untuk meminimalisir penyerapan udara lembap berlebih.
Tempat yang kering dapat mencegah perubahan pada struktur kayu. Sehingga kayu tidak akan mengembang, melengkung, dan/atau retak dengan sendirinya. Dengan demikian, keindahan estetikanya tetap terjaga.
Lekukan Inspeksi Minimali 3 Bulan Sekali
Dalam kurun waktu tiga bulan sekali, lakukanlah inspeksi menyeluruh pada furnitur kayu Anda. Inspeksi ini untuk mendeteksi bila adanya tanda-tanda kerusakan. Mulai dari goresan atau benturan, pertumbuhan jamur yang tersembunyi, penurunan kualitas warna, sampai aktivitas hama yang tersembunyi.
Panggil Jasa Anti Rayap Profesional
Untuk dapat mengatasi serangan rayap secara efektif, Anda perlu memanggil penyedia jasa anti rayap profesional. Pilihlah vendor yang memiliki sertifikasi SMK3. Mereka nantinya akan memberikan jaminan perlindungan jangka panjang untuk keselamatan dan kesehatan kerja, serta pemeliharaan aset.
Kapan Harus Memanggil Jasa Profesional?
Sebagai pemilik furnitur kayu yang bijaksana, Anda harus mengetahui kapan waktu yang tepat untuk memanggil jasa profesional. Segera hubungi jasa anti rayap bila sudah menemukan tanda-tanda:
- Banyak serbuk halus di dekat furnitur
- Serangan rayap sudah menyebar ke beberapa titik yang dapat dideteksi dari jalur lumpur
- Saat furnitur sudah mulai keropos
Pilihlah jasa anti rayap profesional yang sudah mengantongi sertifikasi SMK3 untuk pencegahan total dan efektif. Tidak hanya akan menghemat biaya perawatan, tapi juga untuk melindungi aset Anda.
Pastikan Keamanan Furnitur Kayu dengan Menggunakan Jasa Pembersih Rayap yang Profesional
Mengingat risiko yang ditimbulkan dari serangan rayap, salah satu solusi paling strategis dan ekonomis adalah memanggil jasa pembersih rayap profesional yang sudah bersertifikasi SMK3 serta menerapkan Sanitasi Higenis K3 dalam setiap proses kerjanya.
Ketika Anda berinvestasi pada keahlian dan kecakapan yang mereka miliki, artinya Anda sudah melindungi furnitur kayu serta aset properti lainnya secara menyeluruh dengan standar keamanan dan kebersihan yang terjamin.




